28.5 C
Banyuwangi
Friday, June 2, 2023
- Advertisement -spot_img
- Mobile -spot_img

TAG

Susur Sungai

Bupati Sambut Positif Hasil Rekomendasi Susur Sungai Kalilo 

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyambut positif hasil ekspedisi Susur Sungai Kalilo (Susuka) yang berlangsung pada 20 sampai 26 Februari lalu. Dari sepuluh rekomendasi yang disampaikan tim Susuka akan segera ditindaklanjuti oleh Pemkab Banyuwangi.

Warga Lega, Air Sungai Tak Lagi Meluap

Tiga kendaraan backhoe terus mengeruk sedimen di tengah dan sisi hilir Kalilo. Beberapa sedimen yang sudah mengeras dan ditumbuhi ilalang ikut dibersihkan.

116 Hektare Bekas Lahan Bawang Putih dan Jahe Tak Difungsikan

Kondisi hutan di Gantasan, Desa Tamansari, Kecamatan Licin  sudah tidak seperti dulu lagi. Di atas lahan tersebut sangat minim tanaman keras. Harus ada langkah  massal untuk menghijaukan kembali kawasan yang memiliki ketinggian antara 500-900 mpdl tersebut.

Kurangi Risiko Banjir, Bikin Rorak Sedalam 1 Mater

”Ada 1.545 hektare lahan yang menjadi kawasan yang dikelola PT Lidjen, sebagian sudah terbuka. Rekomendasinya untuk segera dibuatkan rorak dengan ukuran 1 x 5 meter dengan kedalaman 1 meter. Untuk satu hektare lahan minimal ada lima rorak, selain penanaman tanaman keras,” ujar Kasi Pengelolaan dan Pemanfaatan Aset Dinas PU Pengairan Anwar Nuris

Ini yang Disebut-sebut Pemicu Banjir Kota Banyuwangi

Tim ekspedisi Susur Sungai Kalilo (Susuka) menuntaskan perjalanan hingga hulu sungai di sekitar area Gantasan, Desa Tamansari, Kecamatan Licin. Tim terdiri Dinas PU Pengairan, Kecamatan Licin, Radar Banyuwangi, dan Perkebunan Lidjen. Tim Susuka melihat bagaimana kondisi di hulu sungai yang bermuara di kota Banyuwangi tersebut.

DAS Kalilo di Desa Grogol Jadi Rumah Aneka Jenis Capung

Capung sudah jarang ditemui di kawasan perkotaan di Banyuwangi. Namun, beda cerita bila kita menyusuri daerah aliran sungai (DAS) Kalilo di Desa Grogol, Kecamatan Giri, Banyuwangi. Tempat ini jadi rumah besar aneka jenis capung.

Kupu-Kupu Masih Tetap Bertahan karena Masih Banyak Tanaman

Satwa tetap bisa bertahan hidup, tidak terlepas dari kondisi lingkungan. Tak terkecuali kupu-kupu di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kalilo Banyuwangi.

Tetap Kembali pada Kesadaran Masyarakat

BEBERAPA bulan terakhir, kita sedang merasakan musim penghujan yang hampir setiap hari terjadi. Sebagaimana yang diketahui, setiap musimnya adanya hujan selalu dipastikan menyebabkan bencana banjir terutama bagi daerah yang dekat dengan sungai.

Sulit Ubah Kebiasaan Buruk Buang Tinja ke Sungai

Solusi untuk meminimalkan pembuangan tinja atau limbah domestik ke aliran Sungai Kalilo sempat dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banyuwangi. Namun, kebiasaan buruk masyarakat yang sudah turun-temurun membuang limbah domestik ke sungai menjadi salah satu hambatan.

Sebelum Bangun IPAL Perlu Koordinasi

Sebelumnya pengolahan limbah domestik ditangani oleh DLH Banyuwangi, terutama pengelolaan limbah domestik di Sungai Kalilo.

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
/