Cuaca ekstrem di Kota Makkah berdampak terhadap kesehatan jemaah haji Banyuwangi yang tergabung dalam kloter 24 maupun kloter 28. Sebagian jemaah mulai merasakan pegal-pegal. Tubuh meriang disertai batuk-batuk. Dalam kondisi seperti ini, jemaah yang kena serangan flu memilih salat berjemaah di hotel tempat menginap.
Jemaah haji asal Indonesia tertahan dua jam di pintu keluar Masjidilharam usai melaksanakan salat isya, Sabtu (25/6) pukul 20.00 Waktu Arab Saudi (WAS). Ratusan personel keamaan Arab Saudi mendadak melakukan barikade.
Usai menjalankan umrah wajib, jemaah haji Banyuwnagi yang tergabung dalam KBIHU Sabilillah mengunjungi tempat pemotongan hewan dam dan kurban di kawasan Kakiah, Makkah, Minggu (26/6). Lokasinya  berada di perbatasan Mekkah-Jeddah. Tempat tersebut semakin sibuk saat musim haji seperti sekarang.
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi membuka pelayanan spesialis bagi jemaah kategori risiko tinggi (risti) karena penyakit komorbid. Layanan yang difasilitasi Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) ini untuk mendekatkan kesehatan spesialis bagi jemaah haji. Petugas menjemput dengan mendatangi jeamaah haji risti untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan.
Sebanyak 444 jemaah haji Banyuwangi yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 28 diberangkatkan dari Bandara Juanda menuju Jeddah Arab Saudi, Kamis sore (23/6). Sebelum terbang, mereka harus melalui beberapa tahapan skrining terlebih dulu.
Bupati Ipuk Fiestiandani melepas keberangkatan 444 calon jemaah haji (CJH) dari depan kantor Pemkab Banyuwangi kemarin (22/6). Seluruh jemaah diberangkatkan menuju Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES) dengan diangkut sepuluh bus. Â
Suasana kekeluargaan terjadi pada pertemuan gelombang kedua jamaah umrah PT TRIAAA pada Minggu malam (19/6) di Hall El Royale Hotel Banyuwangi. Ratusan jamaah yang akan diberangkatkan ke tanah suci pada bulan September 2022 itu tampak bahagia penuh kekeluargaan. Selain dihadiri Direktur Utama PT TRIAAA HM Hendry Supriyadi, hadir pula Komisaris PT TRIAAA Hj Viany Widjaja, Kasi Haji dan Umrah Kemenag H Zaenal Abidin serta pembimbing TRIAAA KH Abdul Ghofar, KH Achmad Siddiq, KH Mursidi serta tokoh masyarakat lainnya.
