Vaksinasi pada hewan ternak yang dilakukan petugas untuk menekan persebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), ternyata tidak semua berjalan mulus. Ada warga yang menolak sapinya divaksin, karena khawatir dengan efeknya.
Vaksinasi untuk pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kembali digelar, Jumat (29/7) lalu. Kali ini, petugas dari Puskeswan Kecamatan Gambiran, mendatangi kandang hewan milik warga di Dusun Mulyorejo, Desa Wringinrejo, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi.
Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) buka suara menanggapi isu data bodong yang dirilis ke masyarakat terkait wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kabupaten Situbondo. Plt. Kepala Disnakkan, Kholil menegaskan tidak ada yang disembunyikan dari data tersebut. Apalagi, setiap harinya diunggah ke dalam aplikasi milik Kementerian Pertanian (Kementan).
Vaksinasi hewan ternak untuk mencegah penyebaran Penyaki Mulut dan Kuku (PMK), mulai menyasar ke pelosok pedesaan. Jumat (8/7), sebanyak 100 ekor sapi di Desa Jambewangi dan Temuasri, Kecamatan Sempu, Banyuwangi, disuntik vaksin.
Petugas Puskeswan Kecamatan Kalibaru, menghadang pedagang ternak dari arah Kabupaten Jember yang akan menuju Pasar Hewan Glenmore, Jumat (8/7). Setiap mobil pikap dan truk yang mengangkut hewan ternak, diminta masuk ke kantor Puskeswan di Dusun Sumberbringi, Desa Banyuanyar, Kecamatan Kalibaru untuk menjalani pemeriksaan.
Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah yang jatuh pada Minggu (10/7), Polresta Banyuwangi melakukan aksi sosial dengan menyerahkan puluhan hewan kurban di halaman Polresta Banyuwangi, Jumat (8/7). Ada 11 ekor sapi dan 17 ekor kambing kurban yang diserahkan kepada perwakilan pengurus pondok pesantren (ponpes), pengurus masjid, dan organisasi masyarakat (ormas) di Kabupaten Banyuwangi.
Menjelang Idul Adha, Pemkab Banyuwangi melalui Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi memperketat pengiriman ternak kurban ke luar daerah. Pengiriman ternak kurban ke luar daerah wajib dilengkapi dengan izin penerimaan atau izin pemasukan ternak wilayah setempat.
Ada kabar gembira bagi para peternak. Pemerintah Provinsi Jawa Timur mulai mendistribusikan vaksin untuk pencegahan penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak. Banyuwangi mendapatkan alokasi vaksin pertama sebanyak 3.300 dosis.
Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Banyuwangi terus meningkat. Berdasarkan data di Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi pada Kamis (23/6), jumlah hewan ternak yang telah terinfeksi mencapai 1.490 ekor sapi.
Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Pemkab Situbondo menerima 3.100 dosis vaksin penyakit mulut dan kaki (PMK) tahap satu dari pemerintah pusat, Jumat (24/6) . Dalam waktu dekat, vaksin tersebut akan segera disuntikkan serentak terhadap hewan ternak.