28.5 C
Banyuwangi
Friday, June 2, 2023
- Advertisement -spot_img
- Mobile -spot_img

TAG

Ekpedisi

Sulit Ubah Kebiasaan Buruk Buang Tinja ke Sungai

Solusi untuk meminimalkan pembuangan tinja atau limbah domestik ke aliran Sungai Kalilo sempat dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banyuwangi. Namun, kebiasaan buruk masyarakat yang sudah turun-temurun membuang limbah domestik ke sungai menjadi salah satu hambatan.

Sebelum Bangun IPAL Perlu Koordinasi

Sebelumnya pengolahan limbah domestik ditangani oleh DLH Banyuwangi, terutama pengelolaan limbah domestik di Sungai Kalilo.

Pembangunan Keramba Ikan Butuh Kajian

Faktor lain yang harus diperhatikan, lanjut Mega, adalah model dan jenis budidaya yang akan dipakai.

Bisa untuk Budidaya Ikan Air Tawar

revitalisasi sungai sangat baik untuk mencegah terjadinya luapan air hingga ke permukiman warga atau jalan.

Disbudpar Dukung Hadirnya Wisata Air di Kalilo

Dikatakan Bramuda, hasil susur sungai yang dilakukan  tim JP-RaBa bersama PU Pengairan  bisa menjadi dasar untuk mengambil kebijakan pemerintah daerah.

Revitalisasi Sungai Harus Diimbangi Partisipasi Masyarakat

Tim Ekspedisi Susur Sungai Kalilo (Susuka) telah menuntaskan perjalanan melelahkan selama sepekan. Tim berhasil merekam semua aktivitas di sepanjang Sungai Kalilo, dari Muara Boom hingga mata air Desa Grogol, Kecamatan Giri.

Jaga Mata Air, Siapkan 2.500 Bibit Tanaman Keras

Menurut Puput, mata air yang terbentuk di pinggir Sungai Kalilo bukan berasal dari resapan air sungai yang merembes, namun dari sungai artesis di dalam tanah. Sungai artesis berasal dari resapan air hujan yang cukup dalam, kemudian muncul di salah satu bagian menjadi mata air baru.

Nama Kalilo Banyak Versi, dari Pohon Elo, Eluh, hingga Ni Luh Lokanti

Sungai Kalilo memiliki sejarah panjang. Salah satunya terkait asal-usul nama sungai yang membelah kota Banyuwangi tersebut. Berdasarkan kajian yang dilakukan Komunitas Banyuwangi Geographic, ada tiga versi tentang asal-usul nama Sungai Kalilo.

Deretan MCK Bertirai Terpal Berdiri di Pinggir Sungai

Ikatan masyarakat yang tinggal di Lingkungan Krajan, Kelurahan Giri, dengan sungai cukup kuat. Meski sudah memiliki fasilitas mandi, cuci, dan kakus (MCK) di pinggir sungai, ditambah dengan toilet di rumah masing-masing, warga tetap memilih sungai sebagai tempat MCK.

Seenaknya Buang Kotoran Ternak ke Sungai

Kandang ternak juga ditemukan tim di sekitar Lingkungan Kelembon, Kelurahan Singonegaran.

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
/