GLENMORE, Jawa Pos Radar Banyuwangi – Gelaran Banyuwangi Culture Every Week (BCE) kembali digelar, Sabtu (3/7). Kali ini giliran duta seni pelajar dari Kecamatan Glenmore, Banyuwangi.
Acara yang dipusatkan di pendapa kantor Kecamatan Glenmore dibuka langsung oleh Camat Glenmore, Gatot Suyono. Atraksi kesenian tari dan olah vocal ditampilkan pelajar-pelajar mulai tingkat SD, MI/ SMP dan SMA di Kecamatan Glenmore.
“Ini atraksi menarik di Banyuwangi yang rutin digelar setiap Sabtu sore, masyarakat maupun wisatawan bisa menyaksikan penampilan beragam seni dan budaya Banyuwangi secara langsung maupun live YouTube,” ungkap Camat Glenmore, Gatot Suyono.
Banyuwangi Culture Every Week (BCE) digelar sebagai panggung bagi pelajar untuk menampilkan minat dan bakatnya di bidang seni. Selain itu, lanjut dia, juga sebagai upaya untuk melestarikan tradisi dan budaya lokal Banyuwangi pada generasi muda. “Kegiatan ini wujud pelestarian seni budaya yang harus kita rawat dan jaga bersama,” jelasnya.
Melalui kegiatan BCE ini akan lahir seniman muda di Banyuwangi. Karena sebagai wadah mengasah berbakat dan minat seni untuk berkreasi sebaik-baiknya di panggung “Seni budaya harus dilestarikan karena itu menjadi salah satu modal Banyuwangi membangun daerahnya,” terangnya.
Pertunjukan BCE edisi Kecamatan Glenmore ini diisi oleh penampilan siswa tingkat SD, SMP, dan SMA di wilayah Kecamatan Glenmore. Puluhan siswa berbakat seni menampilkan aneka kesenian, seperti Tari Jejer Gandrung, Tari Hadrah Kuntulan dari TK PGRI Kecamatan Glenmore, Tari Punjari dari siswa SD Korwilkersatdik Kecamatan Glenmore. Selain itu juga ada penampilan tari Jakripah, tari Sorote Lintang dan ditutup dengan tari Jaranan buto. (ddy/afi)