BANYUWANGI – Sebanyak 1.257.684 warga Banyuwangi, pagi ini (27/6) akan menentukan gubernur dan wakil gubernur Jatim lima tahun mendatang. Mereka akan menggunakan hak pilihnya di 2.839 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 217 desa dan kelurahan di Banyuwangi.
Pemungutan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur (pilgub) Jawa Timur akan dimulai pada pukul 07.00 dan ditutup pada pukul 13.00.
Pemungutan suara akan dibagi menjadi dua gelombang, yakni pada pukul 07.00 hingga 12.00 untuk warga yang sudah masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) dengan menunjukkan formulir model C6 KWK.
Sedangkan untuk gelombang kedua mulai pukul 12.00 hingga 13.00 untuk warga yang tidak menggunakan formulir C6 KWK atau warga yang belum masuk dalam DPT namun sudah memiliki hak pilih. ”Gelombang kedua ini khusus untuk warga yang menggunakan KTP-el atau surat keterangan (suket) pengganti KTP-el,” jelas Ketua KPU Banyuwangi Syamsul Arifin.
Karena itu, Syamsul me-warning semua petugas di TPS untuk tidak membuka TPS sebelum jam 07.00 dan tidak menutup TPS sebelum jam 13.00. ”Untuk penghitungan surat suara dilakukan mulai pukul 13.00 hingga selesai. Sebelum jam 13.00 diharap tidak melakukan penghitungan surat suara,” pinta Syamsul.
Syamsul menegaskan, KPU tidak melakukan hitung cepat hasil penghitungan suara. Hanya saja, KPU akan mengirim formulir C1 ke tabulasi nasional di KPU pusat. ”Kita akan men-scan formulir C1 dan kita kirim ke KPU pusat setelah penghitungan selesai. Formulir C1 akan diunggah secara online di website resmi KPU,” jelas mantan wartawan itu.
Lalu bagaimana peluang dua pasangan calon? Pasangan calon, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak maupun pasangan calon Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno Putri sama-sama memiliki peluang menang di Banyuwangi. Sebab, kedua pasangan ini sama-sama memiliki tim sukses yang solid dan kuat.
Untuk diketahui, pada dua kali pemilihan gubernur Jatim sebelumnya, calon gubernur Khofifah unggul di Banyuwangi mengalahkan pasangan calon gubernur Jatim Soekarwo saat ini. Sedangkan pada pemilihan kali ini 1,25 juta warga Banyuwangi yang memiliki hak pilih yang akan menentukan.
BANYUWANGI – Sebanyak 1.257.684 warga Banyuwangi, pagi ini (27/6) akan menentukan gubernur dan wakil gubernur Jatim lima tahun mendatang. Mereka akan menggunakan hak pilihnya di 2.839 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 217 desa dan kelurahan di Banyuwangi.
Pemungutan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur (pilgub) Jawa Timur akan dimulai pada pukul 07.00 dan ditutup pada pukul 13.00.
Pemungutan suara akan dibagi menjadi dua gelombang, yakni pada pukul 07.00 hingga 12.00 untuk warga yang sudah masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) dengan menunjukkan formulir model C6 KWK.
Sedangkan untuk gelombang kedua mulai pukul 12.00 hingga 13.00 untuk warga yang tidak menggunakan formulir C6 KWK atau warga yang belum masuk dalam DPT namun sudah memiliki hak pilih. ”Gelombang kedua ini khusus untuk warga yang menggunakan KTP-el atau surat keterangan (suket) pengganti KTP-el,” jelas Ketua KPU Banyuwangi Syamsul Arifin.
Karena itu, Syamsul me-warning semua petugas di TPS untuk tidak membuka TPS sebelum jam 07.00 dan tidak menutup TPS sebelum jam 13.00. ”Untuk penghitungan surat suara dilakukan mulai pukul 13.00 hingga selesai. Sebelum jam 13.00 diharap tidak melakukan penghitungan surat suara,” pinta Syamsul.
Syamsul menegaskan, KPU tidak melakukan hitung cepat hasil penghitungan suara. Hanya saja, KPU akan mengirim formulir C1 ke tabulasi nasional di KPU pusat. ”Kita akan men-scan formulir C1 dan kita kirim ke KPU pusat setelah penghitungan selesai. Formulir C1 akan diunggah secara online di website resmi KPU,” jelas mantan wartawan itu.
Lalu bagaimana peluang dua pasangan calon? Pasangan calon, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak maupun pasangan calon Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno Putri sama-sama memiliki peluang menang di Banyuwangi. Sebab, kedua pasangan ini sama-sama memiliki tim sukses yang solid dan kuat.
Untuk diketahui, pada dua kali pemilihan gubernur Jatim sebelumnya, calon gubernur Khofifah unggul di Banyuwangi mengalahkan pasangan calon gubernur Jatim Soekarwo saat ini. Sedangkan pada pemilihan kali ini 1,25 juta warga Banyuwangi yang memiliki hak pilih yang akan menentukan.
