SITUBONDO, Jawa Pos Radar Situbondo – Sebanyak 267 orang yang dinyatakan lolos administrasi rekrutmen panwaslu kecamatan, mengikuti tes berbasis komputer Sabtu (15/10) di gedung SMKN 1 Panji, Situbondo. Ketua Pokja Rekrutmen Panwaslu Kecamatan Slamet mengaku, siap melaksanakan tes tulis berbasis komputer.
Kata pria yang juga merupakan Komisioner Bawaslu Situbondo tersebut, tes akan dibagi menjadi tiga sesi, sesuai dengan ketersediaan komputer. “Sesi pertama dimulai jam 08.00 sampai 10.10Â diikuti seratus peserta. Sesi kedua seratus peserta, dan sesi ketiga 67 peserta,” ujar Slamet.
Adapun materi tes tulis berbasis komputer yaitu tentang wawasan kebangsaan, kepemiluan dan muatan lokal. Slamet mengaku, bahwasanya tes tulis ini dilakukan secara terpusat. Bawaslu di daerah hanya bertugas memfasilitasi ruangan dan alat komputer. “Tes tulis ini kewenangan Bawaslu RI. Kami hanya menerima hasil tes,” ucapnya.
Dari hasil tes tersebut, maka akan dipilih enam orang di setiap kecamatan, sesuai dengan nilai tertinggi. Hasil enam besar ini akan diumumkan pada hari Senin, 17 Oktober 2022 yang akan dilanjutkan dengan tes wawancara. “Kita ini estafet. Setelah enam besar diumumkan, keesokannya langsung akan dilakukan tes wawancara hingga tanggal 22 Oktober 2022,” bebernya.
Hasil tes wawancara akan diumumkan pada 24 Oktober 2022, sekaligus memilih tiga besar yang akan menjadi panwaslu kecamatan dan mulai bekerja di awal November 2022. “Tanggal 26 Oktober akan dilakukan pelantikan panwaslu kecamatan sekaligus pembekalan hingga tanggal 28 Oktober 2022,” ungkapnya. (hum/pri)
SITUBONDO, Jawa Pos Radar Situbondo – Sebanyak 267 orang yang dinyatakan lolos administrasi rekrutmen panwaslu kecamatan, mengikuti tes berbasis komputer Sabtu (15/10) di gedung SMKN 1 Panji, Situbondo. Ketua Pokja Rekrutmen Panwaslu Kecamatan Slamet mengaku, siap melaksanakan tes tulis berbasis komputer.
Kata pria yang juga merupakan Komisioner Bawaslu Situbondo tersebut, tes akan dibagi menjadi tiga sesi, sesuai dengan ketersediaan komputer. “Sesi pertama dimulai jam 08.00 sampai 10.10Â diikuti seratus peserta. Sesi kedua seratus peserta, dan sesi ketiga 67 peserta,” ujar Slamet.
Adapun materi tes tulis berbasis komputer yaitu tentang wawasan kebangsaan, kepemiluan dan muatan lokal. Slamet mengaku, bahwasanya tes tulis ini dilakukan secara terpusat. Bawaslu di daerah hanya bertugas memfasilitasi ruangan dan alat komputer. “Tes tulis ini kewenangan Bawaslu RI. Kami hanya menerima hasil tes,” ucapnya.
Dari hasil tes tersebut, maka akan dipilih enam orang di setiap kecamatan, sesuai dengan nilai tertinggi. Hasil enam besar ini akan diumumkan pada hari Senin, 17 Oktober 2022 yang akan dilanjutkan dengan tes wawancara. “Kita ini estafet. Setelah enam besar diumumkan, keesokannya langsung akan dilakukan tes wawancara hingga tanggal 22 Oktober 2022,” bebernya.
Hasil tes wawancara akan diumumkan pada 24 Oktober 2022, sekaligus memilih tiga besar yang akan menjadi panwaslu kecamatan dan mulai bekerja di awal November 2022. “Tanggal 26 Oktober akan dilakukan pelantikan panwaslu kecamatan sekaligus pembekalan hingga tanggal 28 Oktober 2022,” ungkapnya. (hum/pri)
