JawaPos.com – SMK Ihya’ Ulumudin Singojuruh tampil dengan kostum Tari Jaripah di ajang pergelaran Banyuwangi Culture Everyday (BCE) di Taman Blambangan Banyuwangi, Jumat malam (4/10). Dalam pertunjukan seni atraksi itu, penampilan mereka membuat penonton terhibur. Sajian yang dilakoni oleh para pelajar Banyuwangi ini tidak hanya menghibur masyarakat lokal saja, namun juga tamu domestik maupun mancanegara yang kebetulan lewat di jalur ini.
Sekretaris Dinas Pendidikan Suratno mengatakan, Banyuwangi Culture Everyday ini sengaja digelar untuk memberikan hiburan kepada para wisatawan maupun warga Banyuwangi sendiri. ”Pergelaran seni akan digelar setiap malam di tempat ini. Silakan melihat kekhasan seni dan tradisi Banyuwangi di panggung ini setiap malam,” kata Suratno.
Selain menjadi atraksi wisata, event ini dimaksudkan untuk mengapresiasi bakat dan hobi kesenian anak muda Banyuwangi. Tak hanya itu, seni tari ini juga untuk merangsang kreativitas dan imajinasi siswa. ”Seluruh penampil pada Banyuwangi Culture Everyday tersebut akan dinilai. Para jawara akan diumumkan setiap tiga bulan sekali,” katanya.
JawaPos.com – SMK Ihya’ Ulumudin Singojuruh tampil dengan kostum Tari Jaripah di ajang pergelaran Banyuwangi Culture Everyday (BCE) di Taman Blambangan Banyuwangi, Jumat malam (4/10). Dalam pertunjukan seni atraksi itu, penampilan mereka membuat penonton terhibur. Sajian yang dilakoni oleh para pelajar Banyuwangi ini tidak hanya menghibur masyarakat lokal saja, namun juga tamu domestik maupun mancanegara yang kebetulan lewat di jalur ini.
Sekretaris Dinas Pendidikan Suratno mengatakan, Banyuwangi Culture Everyday ini sengaja digelar untuk memberikan hiburan kepada para wisatawan maupun warga Banyuwangi sendiri. ”Pergelaran seni akan digelar setiap malam di tempat ini. Silakan melihat kekhasan seni dan tradisi Banyuwangi di panggung ini setiap malam,” kata Suratno.
Selain menjadi atraksi wisata, event ini dimaksudkan untuk mengapresiasi bakat dan hobi kesenian anak muda Banyuwangi. Tak hanya itu, seni tari ini juga untuk merangsang kreativitas dan imajinasi siswa. ”Seluruh penampil pada Banyuwangi Culture Everyday tersebut akan dinilai. Para jawara akan diumumkan setiap tiga bulan sekali,” katanya.
