BANYUWANGI, Jawa Pos Radar Banyuwangi – Gelanggang Seni Budaya (Gesibu) Blambangan, Banyuwangi bergemuruh Jumat malam (2/9). Ribuan orang bergoyang dan bernyanyi bersama. Ya, malam itu, penyanyi cilik Banyuwangi yang sukses menggebrak belantika musik tanah air, Farel Prayoga, tampil perdana di hadapan khalayak Bumi Blambangan.
Bocah kelas 6 SDN 2 Kepundungan, Kecamatan Srono, itu membawakan empat lagu di pentas hiburan yang digeber untuk memeriahkan salah satu event UMKM. Farel unjuk aksi setelah beberapa musisi Banyuwangi lain. Di antaranya Arif Citenx dan Wandra. ”Selamat malam Banyuwangi. Dos pundi kabare? (bagaimana kabarnya?),” sapa Farel dari atas panggung.
Sontak, penonton riuh menyambut sapaan bocah yang mendapat kehormatan tampil dalam rangkaian Upacara Peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Merdeka pada 17 Agustus lalu tersebut.
Farel mengawali penampilannya dengan menyanyikan lagu pembuka berjudul Los Dol ciptaan Denny Caknan. Selanjutnya, dia mendendangkan lagu Full Senyum Sayang ciptaan Evan Loss, dan lagu Malaysia berjudul Tiara ciptaan M. Nasir.
Di sela penampilannya, Farel meminta penonton menyalakan flash handphone. ”Wonge akeh, sentere sitik. (orangnya banyak tapi nyala senter sedikit,” kata Farel yang langsung ditanggapi ribuan orang dengan menyalakan lampu flash handphone masing-masing.
Farel juga sempat diajak dialog oleh master of ceremony (MC). Sang MC meminta Farel menceritakan awal dirinya viral setelah diundang Presiden Joko Widodo. ”Aku waktu itu gemeter pas jalan. Meski melambaikan tangan tapi gemeter itu,” jawabnya polos.
Sementara itu, Farel menutup ”konser” malam itu dengan lagu yang juga dia nyanyikan di hadapan Presiden Joko Widodo pada rangkaian upacara peringatan Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus lalu, yakni Ojo Dibandingke karya Abah Lala. Tanpa komando, penonton ikut bernyanyi bersama. ”Saya senang bisa ketemu teman-teman semua. Terima kasih,” pungkas Farel. (sgt/aif/c1)
