BANYUWANGI, Jawa Pos Radar Banyuwangi – Vaksinasi booster kedua mulai diminati masyarakat. Sebelumnya, minat warga untuk suntik vaksin booster kedua masih minim. Namun, isu yang menyebut vaksin booster kedua akan diterapkan secara berbayar menjadi salah satu pendorong masyarakat mulai tertarik mengikuti vaksinasi yang digelar secara gratis.
Salah satunya di Klinik Pratama Polresta Banyuwangi. Klinik yang mendapatkan suplai vaksin dari Dinas Kesehatan Banyuwangi ini melayani puluhan orang yang membutuhkan suntikan vaksin. ”Per hari rata-rata ada 50-an orang yang meminta vaksinasi booster. Kami membantu Dinas Kesehatan untuk melayani vaksinasi ke masyarakat,” kata Kasubsi Dokpol Polresta Banyuwangi Nur Prasetyo Hadi.
Hingga kemarin (10/2) masih ada 300 dosis vaksin jenis Pfizer yang siap untuk digunakan. Pelayanan vaksin dibuka sejak pagi hingga pukul 16.00. Wacana vaksinasi yang akan diterapkan secara berbayar menurutnya juga mulai didengar banyak orang. ”Sampai saat ini masih gratis, tapi sudah banyak yang tanya apakah nantinya berbayar apa tidak,” kata Prasetyo.
Terkait vaksin booster kedua, belum semua anggota Polri mendapatkan suntikan vaksin. Apalagi, memang belum ada jatah khusus vaksin untuk anggota Polri. ”Minggu depan rencananya kita perluas, selain anggota polisi, juga mahasiswa. Sifat vaksin melemah setelah enam bulan,” tandasnya. (fre/aif/c1)