RadarBanyuwangi.id – Tenaga kesehatan (nakes) yang sudah mendapatkan vaksinasi pada tahap pertama (30/3) lalu, sudah mulai bisa mendonorkan darahnya. Sesuai edaran pengurus pusat Palang Merah Indonesia (PMI), mereka yang sudah divaksin bisa kembali mendonorkan darahnya dua minggu setelah vaksinasi dosis kedua.
Kegiatan donor darah yang digelar pertama kali untuk nakes dilaksanakan di halaman RSI Fatimah. Petugas dari Unit Donor Darah (UDD) PMI Banyuwangi menyediakan layanan donor darah untuk masyarakat umum, termasuk para nakes dari rumah sakit. Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi, sejak pukul 08.30 sudah terlihat beberapa nakes yang datang ke mobil PMI untuk mendonorkan darahnya.
Kepala UDD PMI Banyuwangi dr Rezekiyanti mengatakan, ada regulasi baru yang turun terkait donor darah bagi mereka yang sudah divaksin. Awalnya, mereka yang sudah divaksin harus menunggu minimal 4 minggu pasca suntikan dosis kedua agar bisa melakukan donor darah.
Namun, aturan yang baru menyebutkan bahwa donor sudah bisa dilakukan dua pekan pasca suntikan dosis kedua. ”Kalau sudah dua minggu pasca dosis kedua, diharapkan orang yang sudah divaksin ini sudah terbentuk dengan baik antibodinya,” kata Yanti.
Terkait pengaruh darah dari mereka yang sudah divaksin terhadap penerima, Yanti mengatakan bahwa tidak ada efek apa pun. Baik dari segi kekebalan tubuh pasien penerima donor darah, maupun dari mereka yang sudah divaksin atau efek lainnya.
Karena menurutnya jumlah antibodi yang ada dalam darah terlalu sedikit jika harus digunakan sebagai penangkal virus. Berbeda dengan vaksin yang memicu sel memori untuk membentuk antibodi. ”Kalau darah ini antibodinya pasif. Jadi tidak bisa merangsang antibodi baru,” terangnya.
Sementara itu, Humas RSI Fatimah Suprapto mengatakan, selama ini nakes di tempatnya rutin menjadi pendonor. Kegiatan donor sempat terhenti sekitar dua bulan karena nakes masih dalam tahapan pasca vaksinasi. ”Biasanya PMI kalau ke sini bisa membawa 40 sampai 50 kantong darah. Ini juga komitmen kita sebagai nakes untuk membantu ketersediaan stok darah,” pungkasnya.