BANYUWANGI, Jawa Pos Radar Banyuwangi – Pihak Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Banyuwangi memberlakukan pengurangan waktu kunjungan dan layanan penitipan makanan. Perubahan tersebut diberlakukan sepanjang Ramadan tahun ini.
Selama ramadan Lapas Banyuwangi tetap membuka layanan kunjungan tatap muka. Hanya saja, waktu kunjungan dikurangi. Bukan hanya itu, waktu layanan penitipan makanan juga dikurangi. ”Perubahan jadwal ini sebenarnya hanya pengurangan jam layanan saja,” cetus Kepala Lapas Banyuwangi, Wahyu Indarto.
Wahyu mengatakan, sebelumnya jadwal kunjungan tatap muka yang dilakukan hingga dua sesi. Sedangkan selama Ramadan hanya satu sesi. ”Sebelumnya ada dua sesi, sesi pertama pukul 08.00 hingga pukul 11.00 dan sesi kedua pukul 12.45 hingga pukul 14.00. Namun selama Ramadan ini hanya pukul 13.00 hingga pukul 16.00,” ujarnya.
Jadwal kunjungan itu, jelas Wahyu, hanya dibuka dua hari dalam sepekan. Hari Selasa khusus keluarga Napi kasus Narkoba dan hari Kamis untuk napi kasus kriminal. ”Setiap kunjungan, keluarga hanya diberi waktu paling lama 30 menit. Pertemuan mereka, juga harus diawasi oleh petugas dan berada di aula,” terangnya.
Untuk layanan penitipan barang hanya dibuka dari pukul 13.30 hingga pukul 16.00. Layanan tersebut, dibuka dari hari Senin sampai Sabtu. ”Layanan penitipan makanan buka setiap enam hari kerja, setiap hari libur Nasional dan hari Minggu diliburkan,” tuturnya.
Wahyu berharap keluarga warga binaan pemasyarakatan (WBP) bisa mengerti dan memahami pengurangan pelayanan tersebut. ”Ini dilakukan demi kebaikan bersama,” jelasnya. (rio/sgt)