RADAR BANYUWANGI – Nama Farel Prayoga seketika melejit. Bocah asal Desa Kepundungan, Kecamatan Srono, ini mendadak viral usai menyanyikan lagu Ojo Dibandingke pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 RI di Istana Merdeka, Jakarta.
Tak sekadar menjadi perbincangan publik di berbagai penjuru tanah air, penyanyi cilik ini pun kebanjiran job manggung di berbagai daerah. Bahkan, sejumlah stasiun televisi swasta juga berebut untuk mengundang bocah berusia 12 tahun ini.
Namun, di balik kesuksesannya saat ini, siapa sangka Farel Prayoga sebelumnya adalah pengamen yang berkeliling dari satu persimpangan ke persimpangan. Ya, putra ketiga pasangan Joko Sunyoto dan Siti Mujayanah ini menjadi tulang punggung keluarga sejak duduk di bangku kelas dua sekolah dasar (SD).
Bersama ayahnya, Farel mengais rezeki dengan bernyanyi di persimpangan jalan dan di pasar serta pertokoan di wilayah Kecamatan Srono dan Genteng. Bahkan, setiap pulang sekolah atau malam hari, Farel selalu meluangkan waktu untuk mengamen, meskipun harus seorang diri.
Di mata masyarakat desa, nama Farel sudah tak asing lagi. Kemandiriannya membuat warga turut merasa bangga. Terlebih, di usianya yang sangat belia, Farel berhasil menunjukkan talentanya dan mengharumkan nama Banyuwangi.
Farel dikenal sebagai anak yang ramah pada warga sekitar, suka menyapa dan sopan kepada siapa saja. Di lingkungan sekolah, siswa kelas 6 SDN 2 Kepundungan, Kecamatan Srono, ini juga merupakan sosok yang periang dan bertanggung jawab. (ddy/sgt/c1)