SITUBONDO, Jawa Pos Radar Situbondo – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Situbondo mengapresiasi atas prestasi yang diraih Daffa Candra Rupa Arkana. Siswa SMPN 1 Panji tersebut berhasil borong dua medali di ajang perlombaan Seameo Science Olympiade (SEASO) di Penang Malaysia.
Puluhan kontingen yang ikut berlaga di ajang internasional itu, didampingi langsung Plt Kadispendikbud Siti Aisyah. Kepala Sekolah, guru pendamping dari masing-masing lembaga dan sejumlah orang tua siswa.
Plt. Dispendikbud Situbondo Siti Aisyah mengaku bangga atas prestasi yang diperoleh. Karena, untuk mendapatkan prestasi membanggakan, siswa asal Kota Santri itu harus berjuang serta mampu beradu kemampuan dan inovasi dengan siswa lainnya yang datang dari berbagai negara se Asean. “Event ini diikuti 12 negara. Ini merupakan even bergengsi yang setiap tahun diselenggarakan dinegara-negara Asean dan tim SEASO JawaTimur.” ujar Siti Aisyah.
Perempuan yang akrab disapa Bu is itu menerangkan, tim SEASO Jatim sebelumnya melakukan seleksi ketat di masing-masing sekolah. Setelah siswa dinyatakan lolos, berikutnya dilakukan pembinaan selama tiga bulan berturut-turut pada kontingen yang telah dipilih melalui seleksi untuk bertanding di event SEASO.
Adapun materi yang dilombakan pada event tersebut, yaitu tentang sain dan teknologi. Pertandingan di bagi menjadi empat level. Di antaranya, level satu dan dua adalah materi. Kemudian, level tiga adalah membuat sebuah aplikasi yang berguna bagi masyarakat. Contohnya, seperti halo dok, gojek dan lainnya. Sedangkan level empat yaitu presentasi. “Ini merupakan materi akhir dari kegiatan tersebut. “Alhamdulillah, Siswa dari Situbondo bisa lolos dan meraih juara Runner up Category Vocational School dan Best Complete Category,” terang Bu Is.
Bu Is berharap, ke depan siswa yang berprestasi dan berinovasi bisa menjadi motivasi dan semangat bagi siswa lainnya. Dilihat bagaimana gigihnya mereka berlatih dan belajar untuk menghasilkan prestasi membanggakan. “Hal tersebut tentu harus menjadi pemicu semangat bagi siswa-siswi lainnya untuk berprestasi di event-event lainnya,” ucap Bu Is.
Rudi Irvandon, orang tua Daffa Candra Rupa Arkana menyampaikan terima kasih dan bersyukur atas keberhasilan putranya yang sudah berjuang dalam event bergensi tersebut. Sehingga, dia bisa mempersembahkan keberhasilannya untuk mengharumkan nama bangsa Indonesia. Khususnya untuk Kabupaten Situbondo. “Menurut Rudi, terpenting pendidikan yang diterapkan pada putra-putranya adalah adab serta perjuangan. Itulah yang saya ajarkan kepada ke tiga anak,” ucap Rudi dengan wajah sumringah.
Kata Rudi, Daffa Candra Rupa Arkana sebagai anak sulung dari tiga bersaudara. Sejak di bangku sekolah dasar (SD), Daffa memang memiliki prestasi yang baik dan menonjol. Dia juga memiliki rasa tanggung jawab dan teguh pendirian apa yang menjadi pilihan hidupnya. “Cita-cita Daffa ingin menjadi dokter, dan semua anak-anak saya dukung untuk mewujudkan harapanya,” pungkasnya. (jon/pri)