GENTENG – Menjelang Lebaran, harga daging sapi merangkak naik. Itu karena permintaan daging di pasaran yang mulai meningkat. Saat ini, harga daging sapi mencapai Rp 130 ribu sampai Rp 150 ribu per kilogramnya, Kamis (21/4).
Salah satu penjual dagaing sapi, Wulansari, 32, pedagang daging sapi asal Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng, Banyuwangi, mengatakan, sebenarnya harga daging sapi mulai naik sejak dua hari menjelang puasa. “Harga daging sapi itu normalnya sekitar Rp 100 ribu per kilogram,” katanya.
Harga daging sapi yang naik ini, terang dia, sebenarnya sudah biasa dan wajar setiap Ramadan. Makanya, ia juga tidak kaget. “Ini harga naik tahunan, saat Ramadan dan akan Lebaran selalu naik,” ujarnya.
Pedagang daging sapi lain di Pasar Rakyat Desa/Kecamatan Sempu, Juminah, 40, menyebut harga daging sapi di setiap pasar beragam. Itu tergantung kualitas daging yang dijual. “Ada yang Rp 130 ribu per kilogram, dan ada yang sampai Rp 180 ribu per kilogram, kualitasnya bagus ya tambah mahal,” terangnya.
Naiknya permintaan yang diiringi naiknya harga daging sapi, sebut Juminah, tidak lepas dari tradisi Lebaran. Biasanya, setiap Hari Raya Idul Fitri banyak yang ingin membeli daging untuk dibuat bakso. “Ini yang membuat harga daging naik,” terangnya.(sas/abi)