RadarBanyuwangi.id – Warga Desa Kebaman, Kecamatan Srono, menggelar doa bersama atas terlaksananya program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) 111 Kodim 0825 Banyuwangi, kemarin (2/6). Dalam doa bersama itu, mereka juga tumpengan.
Ketua RT 2, RW 4, Dusun Krajan, Desa Kebaman, Kecamatan Srono, Suraji mengatakan warga bersyukur karena kampungnya menjadi lokasi program TMMD 111 Kodim 0825 Banyuwangi. “Ini penghormatan bagi warga kami,” ujarnya.
Dalam acara itu, Danramil Srono Kapten Inf Mustohir mengatakan dengan TMMD 111 itu diharapkan masyarakat dapat berkerja sama dnegan TNI untuk menyukseskan program TMMD 111 tahun 2021. Kebersamaan dan kekompakan merupakan kunci utama dalam program tersebut. “Jika pembangunan jembatan selesai, kami berharap masyarakat menjaga dan memelihara,” katanya kepada RadarBanyuwangi.id.
Program TMMD ini, terang dia, untuk pembangunan masyarakat tingkat desa. Dengan begitu, dapat meningkatkan taraf ekonomi di wilayah itu. “Ini dapat dikatakan simbol kekompakan antara TNI dan masyarakat,” cetusnya.(kri/abi)
RadarBanyuwangi.id – Warga Desa Kebaman, Kecamatan Srono, menggelar doa bersama atas terlaksananya program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) 111 Kodim 0825 Banyuwangi, kemarin (2/6). Dalam doa bersama itu, mereka juga tumpengan.
Ketua RT 2, RW 4, Dusun Krajan, Desa Kebaman, Kecamatan Srono, Suraji mengatakan warga bersyukur karena kampungnya menjadi lokasi program TMMD 111 Kodim 0825 Banyuwangi. “Ini penghormatan bagi warga kami,” ujarnya.
Dalam acara itu, Danramil Srono Kapten Inf Mustohir mengatakan dengan TMMD 111 itu diharapkan masyarakat dapat berkerja sama dnegan TNI untuk menyukseskan program TMMD 111 tahun 2021. Kebersamaan dan kekompakan merupakan kunci utama dalam program tersebut. “Jika pembangunan jembatan selesai, kami berharap masyarakat menjaga dan memelihara,” katanya kepada RadarBanyuwangi.id.
Program TMMD ini, terang dia, untuk pembangunan masyarakat tingkat desa. Dengan begitu, dapat meningkatkan taraf ekonomi di wilayah itu. “Ini dapat dikatakan simbol kekompakan antara TNI dan masyarakat,” cetusnya.(kri/abi)
