TERTANGKAP KAMERA: Seekor macan tutul sedang beristirahat di dahan pohon anggrung di lereng Gunung Raung, Desa Sumberarum, Songgon, Sabtu malam (31/1/22). (Sugeng untuk Radar Genteng)
SONGGON, Jawa Pos Radar Genteng – Macan tutul kembali menghebohkan warga yang tinggal di lereng Gunung Raung, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi. Kali ini, satwa liar dengan nama latin Panthera pardus itu berhasil terekam kamera ponsel warga pada Sabtu (31/12/22).
Warga yang memergoki macan tutul langsung mengabadikan momen langka tersebut lewat kamera handphone. Dia adalah Sugeng Setyawan, 41, pengelola wisata Telunjuk Raung. ”Macan tutul terlihat beristirahat di dahan pohon anggrung, lalu saya rekam pakai handphone,” kata Sugeng kemarin (2/1).
Sugeng mengaku memergoki macan tutul bersama 12 orang rekannya saat berjaga di malam tahun baru, Sabtu malam (31/1). ”Macannya tetap tenang ketika saya senteri dan saya rekam,” ungkapnya.
CEK LOKASI: Sugeng Setyawan menunjukkan lokasi penampakan macan tutul yang diabadikan menggunakan kamera ponselnya, Senin (2/1). (Lugas Rumpakaadi/Radar Genteng)
Penampakan macan tutul berada tidak jauh dari posisinya atau berjarak sekitar 7 hingga 10 meter. ”Macannya diam di pohon yang letaknya 20 meter dari kantin dan toilet. Kalau diukur dari lokasi camping sekitar 75 meter,” terangnya.
Saat muncul macan tutul, Sugeng menyebut ada ratusan orang desa dan anak-anak yang sedang menghabiskan malam tahun baru dengan mendirikan tenda di arena camping. ”Yang kemah orang dewasa dan anak-anak,” jelasnya.
Menurut Sugeng, macan tutul tersebut berukuran cukup besar. Kemunculannya antara pukul 23.00 hingga 04.00. ”Kalau dilihat dari ukurannya kemungkinan belum cukup dewasa. Habis berburu kera, kemudian istirahat. Sekitar pukul 04.00, macannya turun ke arah timur menuju bawah tebing dan hilang,” katanya. (cw3/abi/c1)
SONGGON, Jawa Pos Radar Genteng – Macan tutul kembali menghebohkan warga yang tinggal di lereng Gunung Raung, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi. Kali ini, satwa liar dengan nama latin Panthera pardus itu berhasil terekam kamera ponsel warga pada Sabtu (31/12/22).
Warga yang memergoki macan tutul langsung mengabadikan momen langka tersebut lewat kamera handphone. Dia adalah Sugeng Setyawan, 41, pengelola wisata Telunjuk Raung. ”Macan tutul terlihat beristirahat di dahan pohon anggrung, lalu saya rekam pakai handphone,” kata Sugeng kemarin (2/1).
Sugeng mengaku memergoki macan tutul bersama 12 orang rekannya saat berjaga di malam tahun baru, Sabtu malam (31/1). ”Macannya tetap tenang ketika saya senteri dan saya rekam,” ungkapnya.
CEK LOKASI: Sugeng Setyawan menunjukkan lokasi penampakan macan tutul yang diabadikan menggunakan kamera ponselnya, Senin (2/1). (Lugas Rumpakaadi/Radar Genteng)
Penampakan macan tutul berada tidak jauh dari posisinya atau berjarak sekitar 7 hingga 10 meter. ”Macannya diam di pohon yang letaknya 20 meter dari kantin dan toilet. Kalau diukur dari lokasi camping sekitar 75 meter,” terangnya.
Saat muncul macan tutul, Sugeng menyebut ada ratusan orang desa dan anak-anak yang sedang menghabiskan malam tahun baru dengan mendirikan tenda di arena camping. ”Yang kemah orang dewasa dan anak-anak,” jelasnya.
Menurut Sugeng, macan tutul tersebut berukuran cukup besar. Kemunculannya antara pukul 23.00 hingga 04.00. ”Kalau dilihat dari ukurannya kemungkinan belum cukup dewasa. Habis berburu kera, kemudian istirahat. Sekitar pukul 04.00, macannya turun ke arah timur menuju bawah tebing dan hilang,” katanya. (cw3/abi/c1)