29.1 C
Banyuwangi
Thursday, March 23, 2023

Jalan Poros Rogojampi-Songgon Rusak Parah, Ipuk: Diperbaiki Tahun Ini

BANYUWANGI, Jawa Pos Radar Banyuwangi – Perbaikan infrastruktur, terutama jalan poros antarkecamatan, benar-benar menjadi fokus Pemkab Banyuwangi tahun ini. Tidak tanggung-tanggung, panjang jalan yang bakal dibangun mencapai 200 kilometer (km).

Bupati Ipuk Fiestiandani mengecek langsung titik-titik jalan yang segera digarap. Salah satunya jalan poros Rogojampi hingga Songgon. Jalan poros tersebut menghubungkan tiga kecamatan yakni Singojuruh, Rogojampi, dan Songgon.

Bupati Ipuk membenarkan ruas jalan jurusan Rogojampi–Songgon tersebut bakal digarap tahun ini. ”Ya, kita (pemkab) akan bangun jalan-jalan poros kecamatan. Lebih dari 200 kilometer di seluruh Banyuwangi, mulai aspal, beton, hingga paving. Termasuk ruas jalan Rogojampi–Songgon 15 kilometer yang kemarin sudah saya tinjau,” ujarnya, Kamis (16/2).

Baca Juga :  Butuh Perbaikan Jembatan dan Sodetan

Ipuk melihat langsung kondisi jalan raya Rogojampi–Songgon tersebut bersama pihak Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Perumahan dan Permukiman (PU-CKPP). Orang nomor satu di jajaran Pemkab Banyuwangi itu juga bertemu dan berdiskusi dengan Kepala Desa Singolatren Apandi terkait rencana pembangunan dan perbaikan jalan poros tersebut. ”Proses administrasi pekerjaannya terus kita kebut. Sehingga, setelah musim hujan berlalu bisa segera kita kerjakan,” kata dia.

Perbaikan ruas jalan ini akan dilakukan sepanjang 15 kilometer dengan lebar 6,5 meter. ”Kami harap, warga juga bisa menjaga jalan ini. Yang melewati jalan-jalan ini, tolong perhatikan tonasenya juga,” kata Ipuk.

Pembangunan infrastruktur menjadi salah satu program prioritas pembangunan pada tahun ini. Setelah tahun-tahun sebelumnya pemkab fokus pada program pemulihan ekonomi akibat pandemi. Ipuk menyebut, banyak usulan pembangunan dan perbaikan jalan dari masyarakat. Perbaikan jalan diutamakan yang kondisinya rusak berat.

Baca Juga :  BPBD Siagakan 5 Tim Reaksi Cepat Atasi Banjir

Kepala Desa Singolatren Apandi mengapresiasi jalan poros di desanya menjadi salah satu prioritas yang akan diperbaiki tahun ini. ”Jalan ini banyak dilewati warga karena menghubungkan tiga kecamatan. Terima kasih sudah dijadikan prioritas untuk dilakukan perbaikan,” ujarnya.

Tahun ini jalan poros antarkecamatan utama yang akan dibangun ada di 62 titik dengan pembangunan ruas jalan sepanjang 222,1 kilometer. ”Ada banyak ruas yang kita garap setelah hampir dua tahun anggaran direalokasi ke penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi,” pungkas Ipuk. (sgt/aif/c1)

BANYUWANGI, Jawa Pos Radar Banyuwangi – Perbaikan infrastruktur, terutama jalan poros antarkecamatan, benar-benar menjadi fokus Pemkab Banyuwangi tahun ini. Tidak tanggung-tanggung, panjang jalan yang bakal dibangun mencapai 200 kilometer (km).

Bupati Ipuk Fiestiandani mengecek langsung titik-titik jalan yang segera digarap. Salah satunya jalan poros Rogojampi hingga Songgon. Jalan poros tersebut menghubungkan tiga kecamatan yakni Singojuruh, Rogojampi, dan Songgon.

Bupati Ipuk membenarkan ruas jalan jurusan Rogojampi–Songgon tersebut bakal digarap tahun ini. ”Ya, kita (pemkab) akan bangun jalan-jalan poros kecamatan. Lebih dari 200 kilometer di seluruh Banyuwangi, mulai aspal, beton, hingga paving. Termasuk ruas jalan Rogojampi–Songgon 15 kilometer yang kemarin sudah saya tinjau,” ujarnya, Kamis (16/2).

Baca Juga :  Perbaikan Jalan Dipercepat Sebelum Lebaran Tiba

Ipuk melihat langsung kondisi jalan raya Rogojampi–Songgon tersebut bersama pihak Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Perumahan dan Permukiman (PU-CKPP). Orang nomor satu di jajaran Pemkab Banyuwangi itu juga bertemu dan berdiskusi dengan Kepala Desa Singolatren Apandi terkait rencana pembangunan dan perbaikan jalan poros tersebut. ”Proses administrasi pekerjaannya terus kita kebut. Sehingga, setelah musim hujan berlalu bisa segera kita kerjakan,” kata dia.

Perbaikan ruas jalan ini akan dilakukan sepanjang 15 kilometer dengan lebar 6,5 meter. ”Kami harap, warga juga bisa menjaga jalan ini. Yang melewati jalan-jalan ini, tolong perhatikan tonasenya juga,” kata Ipuk.

Pembangunan infrastruktur menjadi salah satu program prioritas pembangunan pada tahun ini. Setelah tahun-tahun sebelumnya pemkab fokus pada program pemulihan ekonomi akibat pandemi. Ipuk menyebut, banyak usulan pembangunan dan perbaikan jalan dari masyarakat. Perbaikan jalan diutamakan yang kondisinya rusak berat.

Baca Juga :  Ipuk Pastikan Perbaikan Infrastruktur di Lokasi Terdampak Banjir

Kepala Desa Singolatren Apandi mengapresiasi jalan poros di desanya menjadi salah satu prioritas yang akan diperbaiki tahun ini. ”Jalan ini banyak dilewati warga karena menghubungkan tiga kecamatan. Terima kasih sudah dijadikan prioritas untuk dilakukan perbaikan,” ujarnya.

Tahun ini jalan poros antarkecamatan utama yang akan dibangun ada di 62 titik dengan pembangunan ruas jalan sepanjang 222,1 kilometer. ”Ada banyak ruas yang kita garap setelah hampir dua tahun anggaran direalokasi ke penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi,” pungkas Ipuk. (sgt/aif/c1)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

/