WONGSOREJO – Kecelakaan maut terjadi di jalan raya Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo pukul 16.10, kemarin. Truk fuso tanpa muatan terlibat tabrakan melawan pikap yang mengangkut ikan. Sopir pikap asal Situbondo langsung meninggal di lokasi kejadian.
Pikap nahas nopol P-8836-VC tersebut dikemudikan Mohamad Agus Priyanto, 28, warga Kampung Pasar Nangka, Desa/Kecamatan Jangkar, Situbondo. Pikap muatan ikan tersebut melaju dari arah selatan ke utara.
Pikap tersebut mendahului bus di depannya. Karena jalan sedikit menikung, pikap tersebut tepergok truk fuso dari arah berlawanan yang disopiri Subhan, 50, warga Desa Panjang, Kecamatan Bae, Kudus. Sopir pikap berusaha membanting kemudi kiri hingga akhirnya turun sampai ke bahu jalan. ”Roda kiri pikap sempat turun ke bahu jalan kemudian membanting setir ke arah kanan sehingga menabrak kendaraan truk sebelum akhirnya terpental ke kiri,” ungkap Kanitlaka Polresta Banyuwangi, Iptu Ardhi Bita Kumala.
Akibat tabrakan tersebut, sopir pikap Mohamad Agus Priyanto mengalami luka parah pada bagian kepala dan wajah dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara sopir truk, Subhan mengalami luka ringan pada bagian siku dan jari tangan sebelah kanan. “Kedua kendaraan sama-sama mengalami kerusakan. Pikap rusak parah di bagian depan. Truk fuso jua rusak dan masuk ke parit jalan,” kata Ardhi.
Gara-gara insiden kecelakaan tersebut, arus lalu lintas sempat terganggu. Bodi truk menghalangi sebagian badan jalan, sedangkan pikap berhenti di tengah jalan. Evakuasi kedua kendaraan tersebut berlangsung cukup lama. Aparat Polsek Wongosrejo dan Unit Laka Lantas Polresta Banyuwangi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan evakuasi dan pengaturan arus lalu lintas.
Arus lalu lintas di jalur pantura tersebut baru mulai berangsur-angsur normal pukul 19.00. “Sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan masih dievakuasi di tepi jalan raya. Untuk kendaraan ditarik menuju areal parkir SPBU Bangsring, Kecamatan Wongsorejo,” kata Ardhi. (ddy/aif)
WONGSOREJO – Kecelakaan maut terjadi di jalan raya Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo pukul 16.10, kemarin. Truk fuso tanpa muatan terlibat tabrakan melawan pikap yang mengangkut ikan. Sopir pikap asal Situbondo langsung meninggal di lokasi kejadian.
Pikap nahas nopol P-8836-VC tersebut dikemudikan Mohamad Agus Priyanto, 28, warga Kampung Pasar Nangka, Desa/Kecamatan Jangkar, Situbondo. Pikap muatan ikan tersebut melaju dari arah selatan ke utara.
Pikap tersebut mendahului bus di depannya. Karena jalan sedikit menikung, pikap tersebut tepergok truk fuso dari arah berlawanan yang disopiri Subhan, 50, warga Desa Panjang, Kecamatan Bae, Kudus. Sopir pikap berusaha membanting kemudi kiri hingga akhirnya turun sampai ke bahu jalan. ”Roda kiri pikap sempat turun ke bahu jalan kemudian membanting setir ke arah kanan sehingga menabrak kendaraan truk sebelum akhirnya terpental ke kiri,” ungkap Kanitlaka Polresta Banyuwangi, Iptu Ardhi Bita Kumala.
Akibat tabrakan tersebut, sopir pikap Mohamad Agus Priyanto mengalami luka parah pada bagian kepala dan wajah dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara sopir truk, Subhan mengalami luka ringan pada bagian siku dan jari tangan sebelah kanan. “Kedua kendaraan sama-sama mengalami kerusakan. Pikap rusak parah di bagian depan. Truk fuso jua rusak dan masuk ke parit jalan,” kata Ardhi.
Gara-gara insiden kecelakaan tersebut, arus lalu lintas sempat terganggu. Bodi truk menghalangi sebagian badan jalan, sedangkan pikap berhenti di tengah jalan. Evakuasi kedua kendaraan tersebut berlangsung cukup lama. Aparat Polsek Wongosrejo dan Unit Laka Lantas Polresta Banyuwangi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan evakuasi dan pengaturan arus lalu lintas.
Arus lalu lintas di jalur pantura tersebut baru mulai berangsur-angsur normal pukul 19.00. “Sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan masih dievakuasi di tepi jalan raya. Untuk kendaraan ditarik menuju areal parkir SPBU Bangsring, Kecamatan Wongsorejo,” kata Ardhi. (ddy/aif)
