ROGOJAMPI, Jawa Pos Radar Banyuwangi – Warga Desa Aliyan, Kecamatan Rogojampi, tengah semringah. Betapa tidak, sejumlah lampu penerangan jalan umum (PJU) yang mati di ruas jalan desa setempat mulai diperbaiki kemarin (21/2).
Perbaikan dilakukan oleh pihak Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Perumahan dan Permukiman (PU-CKPP) Banyuwangi. Sejumlah teknisi dikerahkan untuk memperbaiki kerusakan serta mengganti lampu yang sudah rusak.
Salah satu warga sekitar, Hadi mengatakan, kerusakan lampu jalan disebabkan beberapa faktor. Di antaranya karena jaringan yang sudah usang dan faktor alam. Termasuk, musim hujan yang ditengarai memicu terjadinya gangguan atau kerusakan. ”Banyak yang lampunya mati sehingga kalau malam hari gelap,” ujarnya.
Kepala Desa Aliyan Anton Sujarwo menuturkan, kondisi jalanan yang gelap dinilai membahayakan bagi para pengguna jalan. Sebab, titik lampu PJU yang padam cukup banyak. Yakni, tersebar di tiga dusun yang meliputi Cempokosari, Krajan, dan Timurejo. ”Total ada 55 titik LPJU yang mengalami mati lampu,” kata dia.
Perbaikan LPJU tersebut dilakukan oleh teknisi dan menggunakan kendaraan milik Dinas PU-CKPP Banyuwangi. Kerusakan LPJU antara lain diakibatkan petir, air, pohon tumbang atau menempel di kabel. ”Alhamdulillah, warga menyambut antusias adanya perbaikan LPJU ini. Semoga bisa bertahan lama dan menyala terus setiap malam,” kata Anton.
Menurut Anton, LPJU di tiga dusun di Desa Aliyan tersebut sudah mengalami byar pet sejak setahun terakhir. Namun, perbaikan baru kali ini dilakukan. Semua LPJU yang mati diganti dengan lampu baru. ”Belum ada lampu tenaga surya, semuanya masih lampu listrik. Dengan adanya perbaikan LPJU ini, semoga bisa meminimalkan terjadinya kecelakaan. Termasuk, meminimalkan tindakan kriminalitas pada malam hari,” tandasnya. (ddy/sgt/c1)
